Mari kita BANGKIT dari keterpurukan

 

Assalammualaikum... Wr. Wb. 

Hai Sahabat Rofiul Is-One. 

Alhamdulillah kita berjumpa lagi dan semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT dan dikumpulkan dengan orang orang sholeh yang senantiasa istiqomah dalam kebaikan... Aamiin.

Wahai Sahabat ku semuanya... Apakah kita sudah merenungkan Anugerah Dan Nikmat yang sudah dilimpahkan kepada kita Hari ini...?? 

Dalam kehidupan sehari hari pasti kita mengalami kejadian yang Baik dan Buruk, Tetapi disitulah letak bagaimana kita memyikapinya dengan Bersyukur atau bersabar... Dan Semua yang kita lakukan dasarnya hanya satu yaitu IKHLAS Karena Allah SWT... Insya Allah Hidup menjadi Berkah.

Tapi apa semudah itu kita mengerjakan kebaikan karena Allah SWT, tentu tidak maka Setan terus mengganggu dan menggoda agar kita keluar dari jalur keimanan. Dan Setan akan selalu senang melihat kita sedih, risau, dan galau. Memang itulah tugasnya. Berbisik. Membuat kita waswas. Ingat, setan TIDAK BISA membentak dan memerintah. 

Bisanya apa? Yah itu tadi, cuma berbisik dan membuat kita waswas, misal kan kita mau memulai Usaha atau apalah...

Di awal, kita dibisikin, "Buat apa mulai usaha? Kalau gagal, gimana? Kalau rugi, gimana? Kalau bangkrut, gimana? Dia memang sukses, tapi kamu kan nggak bakat jualan."

Saat kita gagal, kembali dibisikin, "Tuh kan kamu memang nggak bakat jualan. Ini sudah rugi, buat apa diulang lagi?" Kurleb seperti itu. Setan selalu membisikkan rasa ragu dan rasa waswas.

Padahal bangkrut BUKAN endgame. Bangkrut adalah restart. Banyak kok hikmahnya. Bangkrut membuat kita lebih rendah hati, lebih tangguh, dan lebih cerdas. Menjadi pembelajar insya Allah. 

Ayo bangkit! 

Saya pribadi berusaha mengurangi rasa ragu dan rasa waswas di hati calon mitra (calmit). 

Saya bilang, "Ruginya di mana? Kalau jualan, dapat duit. Kalaupun belum jualan, tiap hari dapat ilmu. Misal sekian lama nggak jualan juga, duitnya dikembaliin 100%. Ruginya di mana?"

Saya bilang juga ke mereka, "Insya Allah semua mitra, saya bimbing sampai menghasilkan, sampai bisa umrah, sampai lunas utang. Yang penting, mau belajar dan mau diajar. Coba, ruginya di mana?"

Tentu, nggak semua orang jadi yakin. Sebagian tetep aja ragu-ragu dan waswas. Yah nggak apa-apa. Saya cuma bisa mendoakan agar kelak mereka berani memulai usaha. Bagi yang pernah bangkrut, saya doakan juga agar segera bangkit dari kegagalan. 

Teman-teman yang pernah gagal, tapi kemudian memutuskan untuk bangkit, coba ngacung yaaa...

Semoga bisa menjadi Wasilah kita menjadi lebih Baik, Berkah dan bermanfaat untuk banyak Umat... Aamiin

Rofiul Is-One.